Mengenali Ahli Sufi: Siapa Mereka dan Apa Yg Mereka Buat?
June 21, 2009
Posted by Shahidan Radiman in : Rencana , trackbackSyech Abdul Qodir Al-Jailani oleh Dr. Fahruddin Faiz [ISTAC]
~ Ibadah Lahir Ibadah Batin ~ Sirrul Asrar
Manaqib Syekh Abdul Qodir Jaelani ~ Sulthanul Auliya
Abdul Qadir Jaelani atau Abd al-Qadir al-Gilani (bahasa Kurdi: Evdilqadirê Geylanî, bahasa Persia: عبد القادر گیلانی, bahasa Urdu: عبد القادر آملی گیلانی Abdolqāder Gilāni) (470–561 H) (1077–1166 M) adalah seorang ulama fiqih yg sangat dihormati oleh Sunni dan dianggap wali dalam dunia tarekat dan sufisme. Ia adalah Org Kurdi atau Org Persia. Syekh Abdul Qadir dianggap wali dan diadakan di penghormatan besar oleh kaum Muslim dari anak benua India. Di antara pengikut di Pakistan dan India, ia juga dikenal sebagai Ghaus-e-Azam. Manaqib Syekh Abdul Qodir Jaelani ~ Sulthanul Auliya Kisah Islami yg menggetarkan jiwa. Mengkaji tentang Islam, Iman, Tauhid, Makrifat. Ttg karamah² para Auliaullah/ Waliyullah. Kisah ajaib pengamal tarekat. Kisah ttg Sahabat nabi, para sufi, ulama ulama besar. Syariat, Thariqat, Hakikat. Makrifat.
Manaqib Syekh Junaid Al Baghdadi
Al-Junaid bin Muhammad bin al-Junaid Abu Qasim al-Qawariri al-Khazzaz al-Nahawandî al-Baghdadi al-Syafi'i, atau lebih dikenal dgn Al-Junaid al-Baghdadî, lahir di Nihawand, Persia, ttpi keluarganya bermukim di Baghdad, tmpt ia belajar hukum Islam mazhab Imam Syafi'i, dan akhirnya menjadi qadi kepala di Baghdad. Dia mempelajari ilmu fiqih kpda Abu Tsur al-Kalbi yg merupakan murid langsung dari Imam Asy-Syafi'i, Al-Junaid mempelajari ilmu tasawuf dari pamannya sendiri, Syekh as-Sari as-Saqti hgga pd akhirnya ketinggian ilmu Al-Junaid menjadi dirinya sbgai ulama yg memiliki banyak murid dan pengikut. Demikianlah, bahwa kecintaannya terhadap ilmu tasawuf sangatlah tinggi, hal ini diungkapkannya dgn berkata: “Apabila saya telah mengetahui suatu ilmu yg lebih besar dari Tasawuf, tentulah saya telah pergi mencarinya, sekalipun harus merangkak.” Kisah Islami yg menggetarkan jiwa. Mengkaji tentang Islam, Iman, Tauhid, Makrifat. Ttg karamah² para Auliaullah/ Waliyullah. Kisah ajaib pengamal tarekat. Kisah tentang sahabat nabi, para sufi, ulama ulama besar. Syariat, Thariqat, Hakikat. Makrifat.
Keistimewaan Para Wali Allah : Sheikh Abu Zaki As-Sanggafori
Bukti² utama antaranya ialah mereka bermimpi dgn para² Nabi a.s dan kemudian para wali qutub . Sampai satu peringkat mereka akan bertemu dgn para waliyullah yg masih hidup dan mereka akan mula diajar oleh mereka.
Dalam melaksanakan rukun iman ajaran mereka amat halus dan luar dari kebiasaan contohnya , mereka bukan saja percaya kpd para malaikat dan para Nabi AS ttpi langsung berjumpa dgn mereka ( dlm banyak hal secara yakazah , bukan saja dlm mimpi). Mereka akan belajar ilmu² rahsia ttg ketuhanan dan rahsia kejadian semua makhluk, contohnya ilmu ttg Nurmuhammad dan Martabat Tujuh.
Amalan Jadi Wali (1) ~Abah Guru Sekumpul
Sudah Hafal Quran Ketika Umur 7 Tahun ~Kisah Karomah Abah Guru Sekumpul
~Pesan beliau.. Jgn tertipu dgn Segala Keanehan dan KeUnikan, sbb Karomah yg tertinggi adalah "Istiqamah dlm beribadat";
Tapi , masyarakat biasanya tak sedar kehadiran mereka sbb mereka sibuk dgn urusan diri mereka sendiri .Jika mereka menziarahi kubur mereka mengucapkan “Assalamuala ahli Lailahaillallah min ahli Lailahaillallah” . Mereka dapat memasukan “cahaya” kpd si-mayat dgn bacaan Fatihah mereka krna mereka mengetahui kedudukan Fatihah dlm jasad si-mayat. Tahlil mereka begitu sempurna shgga berkat bacaan mereka itu si-mayat terlepas dari soalan dan siksaan kubur.
Mereka sentiasa duduk dlm cinta , kasih dan rindu kpd Allah s.w.t dan doa mereka adalah “Wahai Allah , jadikanlah kami hamba² kebaikan bukan hamba² Ujian”. Krna ini mereka tidak diuji seperti manusia lain – sebaliknya mereka diberi tugas, kebanyakannya tugas berat. Jika mereka melalui kuburan , mungkin mereka akan terpanggil utk mendoakan para mayat yg tersiksa. Bila mereka member salam kpd ahli kubur dgn Salam “Assalamuala ahli Lailahaillalahu min ahli Lailahaillallah” maka para ahli kubur akan bangun menjawab mereka , sebaliknya yg tidak dapat berbuat demikian pastinya adalah kumpulan yg sedang disiksa oleh malaikat Mungkar dan Nankir.
Kisah Waliyullah Yang Tersembunyi (Mastur)
14 WALI ALLAH DI TANAH MELAYU
Fenomena “kacang lupakan kulit” ini memanglah diatur dan dirancang oleh pihak tertentu agar kebangkitan Ummah tidak berlaku , agar Islam termaktub dlm lingkungan masjid dan ia tidak sampai ke sistem pendidikan , perbankan atau sistem² lain.
http://www.megasutra.com/modules.php?name=News&file=article&sid=4416&mode=&order=0&thold=0
http://www.darussyifa.org/SJ031.php
17 KISAH KAROMAH LUAR BIASA SYEKH KHOLIL BANGKALAN [MEMBELAH DIRI MENJADI DUA] [Madura]
13 KAROMAH LUAR BIASA SYEKH KHOLIL BANGKALAN, PASUKAN LEBAH [Madura]
KISAH WALI ALLAH ~ IBRAHIM BIN ADHAM
Kisah Waliyullah Yg Tersembunyi (Mastur)~ Kakek Tukang Sapu Pasar [seOrg WALI]
Abdul Qadir Jaelani atau Abd al-Qadir al-Gilani (bahasa Kurdi: Evdilqadirê Geylanî, bahasa Persia: عبد القادر گیلانی, bahasa Urdu: عبد القادر آملی گیلانی Abdolqāder Gilāni) (470–561 H) (1077–1166 M) adalah seorang ulama fiqih yg sangat dihormati oleh Sunni dan dianggap wali dalam dunia tarekat dan sufisme. Ia adalah Org Kurdi atau Org Persia. Syekh Abdul Qadir dianggap wali dan diadakan di penghormatan besar oleh kaum Muslim dari anak benua India. Di antara pengikut di Pakistan dan India, ia juga dikenal sebagai Ghaus-e-Azam. Manaqib Syekh Abdul Qodir Jaelani ~ Sulthanul Auliya Kisah Islami yg menggetarkan jiwa. Mengkaji tentang Islam, Iman, Tauhid, Makrifat. Ttg karamah² para Auliaullah/ Waliyullah. Kisah ajaib pengamal tarekat. Kisah ttg Sahabat nabi, para sufi, ulama ulama besar. Syariat, Thariqat, Hakikat. Makrifat.
Manaqib Syekh Junaid Al Baghdadi
Al-Junaid bin Muhammad bin al-Junaid Abu Qasim al-Qawariri al-Khazzaz al-Nahawandî al-Baghdadi al-Syafi'i, atau lebih dikenal dgn Al-Junaid al-Baghdadî, lahir di Nihawand, Persia, ttpi keluarganya bermukim di Baghdad, tmpt ia belajar hukum Islam mazhab Imam Syafi'i, dan akhirnya menjadi qadi kepala di Baghdad. Dia mempelajari ilmu fiqih kpda Abu Tsur al-Kalbi yg merupakan murid langsung dari Imam Asy-Syafi'i, Al-Junaid mempelajari ilmu tasawuf dari pamannya sendiri, Syekh as-Sari as-Saqti hgga pd akhirnya ketinggian ilmu Al-Junaid menjadi dirinya sbgai ulama yg memiliki banyak murid dan pengikut. Demikianlah, bahwa kecintaannya terhadap ilmu tasawuf sangatlah tinggi, hal ini diungkapkannya dgn berkata: “Apabila saya telah mengetahui suatu ilmu yg lebih besar dari Tasawuf, tentulah saya telah pergi mencarinya, sekalipun harus merangkak.” Kisah Islami yg menggetarkan jiwa. Mengkaji tentang Islam, Iman, Tauhid, Makrifat. Ttg karamah² para Auliaullah/ Waliyullah. Kisah ajaib pengamal tarekat. Kisah tentang sahabat nabi, para sufi, ulama ulama besar. Syariat, Thariqat, Hakikat. Makrifat.
Pendahuluan
Masyarakat Melayu atau Nusantara amnya mudah tertipu dgn daayah ttg siapa itu para sufi dan para waliyullah shgga banyak ajaran sesat tersebar dan memburukkan sebarang aliran tasawuf atau tarekat yg muktabar di alam Melayu.
Ini krna rata² sedikitnya pakar rujuk yg berwibawa baik di universiti mahupun di institusi agama di Negara ini.
Drpd pada sedikit itupun mereka tidak dirujuk utk memberikan pandangan dan fatwa oleh pihak yg berwajib melainkan kpd Org lain yg “menyamar” menjadi pakar rujuk itu.
Oleh itu , Org awam yg membaca laporan dan berita negatif ttg Org Sufi mudah percaya dgn laporan tsbut shgga mereka memandang serong Org Sufi dan Org yg bertarekat. Akhirnya , intipati dan mahkota ajaran Islam yg terpendam dlm ajaran tasawuf atau Sufisme itu terus terpendam , tidak dihargai dan yg parah lagi tidak dapat direalisisakan dlm bentuk amal dan perbuatan masyarakat Melayu yg semakin rapuh dan ternoda dgn pelbagai gejala sosial aliran Barat.
Drpd pada sedikit itupun mereka tidak dirujuk utk memberikan pandangan dan fatwa oleh pihak yg berwajib melainkan kpd Org lain yg “menyamar” menjadi pakar rujuk itu.
Oleh itu , Org awam yg membaca laporan dan berita negatif ttg Org Sufi mudah percaya dgn laporan tsbut shgga mereka memandang serong Org Sufi dan Org yg bertarekat. Akhirnya , intipati dan mahkota ajaran Islam yg terpendam dlm ajaran tasawuf atau Sufisme itu terus terpendam , tidak dihargai dan yg parah lagi tidak dapat direalisisakan dlm bentuk amal dan perbuatan masyarakat Melayu yg semakin rapuh dan ternoda dgn pelbagai gejala sosial aliran Barat.
~ NABI KHIDIR AS (INVISIBLE MASTER)
~ Doa Nabi Khidir [min 11.30]
15 KISAH BERTEMU DENGAN NABI KHIDIR AS
Nabi Khodir AS Masih Hidup ? ~ Utz Wadi Annuar [min 32.32]
[Dlm Quran, kesah Nabi Musa antara yg terbyk dlm Quran]
15 KISAH BERTEMU DENGAN NABI KHIDIR AS
Nabi Khodir AS Masih Hidup ? ~ Utz Wadi Annuar [min 32.32]
[Dlm Quran, kesah Nabi Musa antara yg terbyk dlm Quran]
Keistimewaan Para Wali Allah : Sheikh Abu Zaki As-Sanggafori
Ahli Sufi dan Ciri²nya
Secara amnya mereka inilah pencari Tuhan dan berharap utk bertemu dgn-Nya dlm perjalanan menuju liqa’ullah . Keikhlasan dan kesungguhan mereka utk mengenali diri mereka sendiri dan kemudian mengenali Allah menjadikan mereka dipanggil sebagai para Salik ( pemula jalan al-Haqq). Minat dan dorongan mereka dlm banyak hal tidak didorong oleh sesiapa – mereka hanya mencari kebenaran dan keikhlasan dlm setiap hal. Mereka akan mengalami banyak hal dan keadaan yg pelik yg ditunjuki oleh Allah ﷻ sbgai bukti (bayyinah) bhwa mereka Sdg dlm perjalanan yg diredhai.
Bukti² utama antaranya ialah mereka bermimpi dgn para² Nabi a.s dan kemudian para wali qutub . Sampai satu peringkat mereka akan bertemu dgn para waliyullah yg masih hidup dan mereka akan mula diajar oleh mereka.
Jika usaha dan niat mereka tidak benar pada peringkat ini mereka tidak ditemukan kpd waliyullah sebaliknya ditemukan dgn para wali Syaitan.
Pada peringkat ini jika mereka menerima dan mengamalkan ajaran para wali syaitan ini mereka berakhir dgn menjadi bomoh atau dukun. Atsar banyak menyatakan bahawa lebih mudah mengenali Allah s.w.t drpd mengenali waliyullah . Ini benar krna mereka manusia biasa yg tidak menunjukkan sebarang kelainan drpd Org lain (dari segi fizikal dan penampilan luar).
Jadi, seOrg salik yg tulen akan ditunjuki kebenaran sangkaan dan pandangannya samada melalui pengesahan oleh Rasulullah ﷺ (biasanya melalui mimpi) atau peristiwa lain yg membuktikan kewaliyan SseOrg itu (contohnya bertemu dgn waliyullah itu di dlm Kaabah atau melihat waliyullah itu memegang matahari dan bulan dan sebagainya dalam mimpi). Ini krna Rasulullah ﷺ , para anbiya’ AS, Kaabah, bulan dan matahari tidak boleh ditiru oleh Syaitan dlm mimpi.
Jadi, seOrg salik yg tulen akan ditunjuki kebenaran sangkaan dan pandangannya samada melalui pengesahan oleh Rasulullah ﷺ (biasanya melalui mimpi) atau peristiwa lain yg membuktikan kewaliyan SseOrg itu (contohnya bertemu dgn waliyullah itu di dlm Kaabah atau melihat waliyullah itu memegang matahari dan bulan dan sebagainya dalam mimpi). Ini krna Rasulullah ﷺ , para anbiya’ AS, Kaabah, bulan dan matahari tidak boleh ditiru oleh Syaitan dlm mimpi.
Org Sufi akan memperjalani pengajaran secara ladunni dgn para Nabi a.s (termasuk Nabi Khidr a.s yg masih hidup) dan juga para wali qutub ( contohnya Sh. Abdul Qadir Jilani , Sh. Ibnu Arabi , Sh. Abi Madyan dll) .
Biasanya semua ilmu itu akan disahkan dan dihurai dgn lebih terperinci oleh seOrg guru mursyid yg masih hidup ( bertaraf waliyullah) .
Proses pentarbiyahan ahli Sufi ini termasuklah bai’ah , amalan dan aurad berterusan (contohnya zikir nafas dan zikir huruf) dan banyak lagi amalan yg mendekatkan diri dgn اَللّٰه SWT setiap waktu .
Proses pentarbiyahan ahli Sufi ini termasuklah bai’ah , amalan dan aurad berterusan (contohnya zikir nafas dan zikir huruf) dan banyak lagi amalan yg mendekatkan diri dgn اَللّٰه SWT setiap waktu .
Kerana salik ini juga perlu bekerja dan berkeluarga , guru mursyid akan mengajarnya bagaimana membawa zikir nafas sambil kita bercakap dgn Org atau membuat kerja² harian.
Laku yg paling penting ialah cara melaksanakan solat secara fana’ baqa’ billah . Cara membawa zikir dan ilmu yg diterapkan hujung jatuhnya zikir tersebut (bukan saja makna zahir zikir itu) juga amat penting , agar tidak jatuh ke dlm Syirik khafi .
Penekanan terhadap solat malam hari, solat² Sunnat tatawu’ dan lain² juga ditekankan. Guru mursyid akan membimbing mereka cara membaca dan memahami makna², tafsir dan takwil al Quran termasuk rahsia² huruf muqotaat , ayat² mutasyabihat dan lain² shgga jelas dan terbukti Al-Quran itu adalah mukjizat sepanjang zaman ( contohnya , apabila membaca surah al-Fatihah dlm Solat mereka mndgr Allah SWT menjawab bacaan mereka , atau melihat huruf² yg dibaca itu bangun dan memberi pelajaran kpd mereka dan sebagainya).
Laku yg paling penting ialah cara melaksanakan solat secara fana’ baqa’ billah . Cara membawa zikir dan ilmu yg diterapkan hujung jatuhnya zikir tersebut (bukan saja makna zahir zikir itu) juga amat penting , agar tidak jatuh ke dlm Syirik khafi .
Penekanan terhadap solat malam hari, solat² Sunnat tatawu’ dan lain² juga ditekankan. Guru mursyid akan membimbing mereka cara membaca dan memahami makna², tafsir dan takwil al Quran termasuk rahsia² huruf muqotaat , ayat² mutasyabihat dan lain² shgga jelas dan terbukti Al-Quran itu adalah mukjizat sepanjang zaman ( contohnya , apabila membaca surah al-Fatihah dlm Solat mereka mndgr Allah SWT menjawab bacaan mereka , atau melihat huruf² yg dibaca itu bangun dan memberi pelajaran kpd mereka dan sebagainya).
Biasanya cara belajar Org Sufi ini sangat berbeza dgn Org awam sbb mereka ini dianggap Org KHAWAS. Mungkin satu masa dulu anak murid guru mursyid ini ramai, ttpi kemudian اَللّٰهُ SWT melakukan ujian tertentu shgga hanya yg terpilih saja dapat meneruskan pencarian ilmu yg hak dgn guru mursyid tersebut.
Sebagai pembuktian , mereka sendiri akan melihat Kitabul Mubin diturunkan ke hadapan mereka atau menyaksikan burung Nur Muhammad (dlm Catatan Ibn Arabi burung ini dipanggil Anqa’ Mughrib).
Pada satu peringkat tertentu mereka akan dibenarkan mengembara ke alam² malakut , alam jabarut dan alam lahut dan dapat menyaksikan Arsy , Kursy , Sidratul Muntaha dan Sbgainya.
Byk drpd “kemudahan” ini berlaku dlm bulan Ramadhan . Allah SWT akan menghadiahkan nama rahsia , istigfar dan Selawat khas setelah Allah redha dgn mereka dan diakui sendiri oleh baginda Rasulullah ﷺ sebagai umatnya yg setia.
Dari segi kebolehan para salik itu , mereka akan menjalani pelbagai ujian dari guru mursyid mereka melalui laku khalwat , talqin , qiyamul lail , ujian bertulis dan pelbagai laku yg difikirkan sesuai oleh guru mereka.
Kadang² mereka diminta utk membantu Org di dlm kubur atau membantu Org Yg diganggu makhluk halus atau memindahkan perkampungan jin dan sebagainya.
Wpun mereka biasa boleh mengubat secara islami masalah seperti santau , saka dan sebagainya , mereka tidak pernah menjadikan ini aktiviti utama dan mereka akan mengelak dari banyak menghabiskan masa dgn kerja seperti ini krna takut menjadi terkenal atau lalai drpd membuat kerja² amal lain yg diperuntukan .
Wpun mereka biasa boleh mengubat secara islami masalah seperti santau , saka dan sebagainya , mereka tidak pernah menjadikan ini aktiviti utama dan mereka akan mengelak dari banyak menghabiskan masa dgn kerja seperti ini krna takut menjadi terkenal atau lalai drpd membuat kerja² amal lain yg diperuntukan .
Ciri lain ahli Sufi ialah mereka mementingkan hal² akhirat lebih dari hal duniawi.
Jika diberi pilihan mereka akan memilih hal ukhrawi , keilmuwan dan peringatan atau nasihat drpd perkara lain. Kesihatan dan pembaikan roh lebih diutamakan drpd kesihatan jasad dan penampilan diri luar. Mereka rajin dan tekun membuat kerja harian bukan sebab mengejar dunia ttpi sbb ingin mendapat redha majikan dan Allah SWT dlm mendapatkan rezeki yg halal.
Mereka tidak mengeluh sbb mereka tahu itu Syirik Khafi . Mereka tahu membersihkan jiwa mereka melalui Zikir Pembersihan semua Lathaif selain drpd melakukan muhasabah diri selalu.
Mereka tidak mengeluh sbb mereka tahu itu Syirik Khafi . Mereka tahu membersihkan jiwa mereka melalui Zikir Pembersihan semua Lathaif selain drpd melakukan muhasabah diri selalu.
Setiap tibanya waktu solat merupakan waktu yg bhgia krna terdorong oleh cinta , kasih dan rindu yg tersangat kpd Maha Pencipta dan Kekasih Hati. Mereka berinteraksi dgn manusia bukan dgn penumpuan jasadi malah secara ruhi [i.e iaitu mereka boleh berbicara dgn ruh² ( baik manusia yg hidup mahupun yg mati).]
Nasihat mereka akan membuat manusia menangis secara meraung dan menyesali diri . Mereka berbicara dgn hikmah. Org yg kasyaf akan dapat melihat apa yg tertulis pd lidah² dan badan ahli Sufi ini , melainkan jika ahli Sufi itu menutupi rahsia dirinya dgn kalimah tertentu. Pada pandangan luar mereka kelihatan sama dgn Org lain , ttpi kerohanian mereka sentiasa dgn Al –Haqq.
Nasihat mereka akan membuat manusia menangis secara meraung dan menyesali diri . Mereka berbicara dgn hikmah. Org yg kasyaf akan dapat melihat apa yg tertulis pd lidah² dan badan ahli Sufi ini , melainkan jika ahli Sufi itu menutupi rahsia dirinya dgn kalimah tertentu. Pada pandangan luar mereka kelihatan sama dgn Org lain , ttpi kerohanian mereka sentiasa dgn Al –Haqq.
Amalan Jadi Wali (1) ~Abah Guru Sekumpul
Sudah Hafal Quran Ketika Umur 7 Tahun ~Kisah Karomah Abah Guru Sekumpul
~Pesan beliau.. Jgn tertipu dgn Segala Keanehan dan KeUnikan, sbb Karomah yg tertinggi adalah "Istiqamah dlm beribadat";
ULAMA yg satu ini sangat kharismatik dan dikagumi banyak Org. Ia adalah sosok Waliyullah asal Kalimantan yg menyatukan Syari’at, Tarekat dan Hakikat dalam dirinya.[Tarikat Samaniyah]
Meski memiliki karomah, ia selalu berpesan agar jangan tertipu dgn segala keanehan dan keunikan. Ketawadhuan dan kesederhanaannya telah membuatnya mencapai maqom yg tinggi.
Ia dikenal dgn julukan Abah Guru Sekumpul. Nama aslinya Muhammad Zaini Abdul Ghani atau Guru Ijai. Lahir 11 Februari 1942 (27 Muharram 1361 H) di Kampung Tunggul Irang Seberang, Martapura, Kalimantan Selatan. Ia wafat dlm usia 63 tahun di Martapura pada 10 Agust. 2005.
Org Sufi dan Org awam
Org awam yg dikalangan mereka terdpt Org Sufi sangat beruntung. Mungkin yg membaca doa dan menjadi naqib dlm suatu majlis tahlil di rumah atau di surau Org biasa dan doanya tidak terangkat , ttpi d sbb kan oleh kehadiran Sufi tadi (kemungkinan besar tanpa disedari ramai) doa mereka semua terangkat –ini krna cara
Org Sufi menempatkan permohonan dan cara mengaminkan doa itu sprti yg dikehendaki Allah SWT ( biasanya dia kena lulus ujian doa dari gurunya yg mursyid – criteria lulus ini agak ketat sprti tiang Arsy mesti bergegar , 4 malaikat utama mesti turun , 6 perkara mesti dibawa dlm doa dan banyak lagi). Org Sufi kalau ke mana pun berjalan dia akan berjumpa para Sufi dan waliyullah yg lain sbb mereka saling mengenal (roh mengenal roh).
Oleh itu Org Sufi tak sunyi drpd urusan “belajar dan mengajar” di mana pun mereka berada. Wpun mereka tak dikenali dan biasanya tidak menonjol dlm masyarakat yg jelas mereka boleh mengubati Org lain –sprti mementang syihir , memindahkan penempatan jin , mengeluarkan santau dan menghapuskan saka dan lain².
Para Sufi sebetulnya adalah pemula atau salik dlm jalan kewaliyan. Itu sebab tarekat mereka kadang² tak bernama tetapi jika diberi nama lebih tepat dinamakan tarekat kenabian. Ini krna mereka dipimpin oleh para nabi (salah satu dari yg 25 atau kadang² lebih dari satu ).
Ini adalah perjalanan para nabi a.s sprti yg dihurai oleh Ibn Arabi dalam kitab Fusus al –Hikam. Biasanya mereka juga bertemu dan belajar dgn Nabi Khidr a.s (dan mgkin juga Nabi Iliyas a.s).
Selain drpd para nabi a.s mereka juga akan belajar dari salah seOrg atau keempat² sahabat Rasulullah ﷺ yg utama dan (atau) dgn empat² malaikat yg utama .
Di sbb kan mereka ada nama rahsia yg diberikan oleh Allah SWT , mereka dikenali di langit dgn nama itu – dan jika mereka gunakan nama itu ketika berdepan dgn para makhluk yg jahat , makhluk jahat dan halus itu akan tunduk.
Jika ahli Sufi ini berada dipanggil utk bertahlil, dia dapat mghadirkan si-Org yg ditahlilkan itu dan mengetahui keadaannnya. Begitu juga, beruntunglah Org yg mengajak ahli Sufi ini utk hadir dlm majlis pernikahan sebab ahli Sufi ini akan menghadirkan Jibrail (dan 3 malaikat lain) utk menjadi saksi – dia akan dapat mengesahkan sama ada nikah itu sah atau tidak dari perkara yg ditajallikan oleh Allah SWT contohnya sprti melihat pena melakar bulatan dgn ditutup dgn titik tengah atau dokumen dimasukkan dlm peti berkunci ( boleh dengar bunyi kunci tersebut) dan Sbgainya.
Kisah Waliyullah Yang Tersembunyi (Mastur)
14 WALI ALLAH DI TANAH MELAYU
Jalan Menuju Makrifatullah
Jalan menuju makrifatullah penuh liku dan perangkap samar- takkan lepas seOrg salik tanpa bimbingan gurunya yg mursyid dan tanpa hidayah dan inayah اللهُ SWT Bagi Org Sufi , mereka dicintai oleh Allah dan dikehendaki oleh اللهُ baru mereka mencintai dan mghendaki Allah. Mereka beriltizam Ssgguhnya utk menemui اَللّٰهُ SWT semenjak kecil lagi dan Allah SWT akan membuka jalan utk mereka dlm waktu tertentu sprti pada umur 20an, 30an atau 40an.
Bagi yg diredhai Allah s.w.t mereka melalui jalan singkat dan tidak berliku – ini krna pemerhatian mereka yg tuntas terhdp perbuatan (af’al) Allah , lalu mereka redha dan mpnyai adab terhdp اللهُ , lalu Allah SWT mgangkat mereka.
Bagi yg diredhai Allah s.w.t mereka melalui jalan singkat dan tidak berliku – ini krna pemerhatian mereka yg tuntas terhdp perbuatan (af’al) Allah , lalu mereka redha dan mpnyai adab terhdp اللهُ , lalu Allah SWT mgangkat mereka.
Contohnya sbgai permulaan , Allah SWT menjadikan mereka tempat berkumpul barang² peninggalan para waliyullah , kemudian juga barang² pelik dari seluruh dunia dan kemudian barang² peninggalan sahabat RA dan Rasulullah ﷺ . Ttpi, salik ini tidak bangga malah dia terus bersyukur sbb dia tahu ini adalah hadiah (tanda) dari Kekasihnya.
Kesimpulan
Menjadi satu paradoks moden bhwa di Barat semakin ramai Islamologis yg mengkaji ttg Sufi dan Kesufian (Sufisme) sedangkan di Timur dan di kalangan sarjana Muslim sendiri bukan saja Sufi itu dicemuh malah terdpt banyak usaha utk menjatuhkan imej Sufisme (mahkota dan intipati islam ) itu sendiri , sedangkan Islam yg sebarkan ke Nusantara , India dan ke Timur amnya semuanya disebarkan oleh para ahli da’i Sufi dan penyebar tarekat .
Pada hari ini, Negara yg mendokong Sufi sprti Chechnya akan dapat bertahan dari serangan dan penaklukan kuasa asing sedangkan dimana ia diremehkan dan ditinggalkan, negara itu akan menderita dan punah disebabkan oleh kuasa asing seperti Iraq dan Palestin.
Sekian, sedikit sebanyak yg ingin saya sampaikan secara ringkas ttg siapa itu ahli Sufi.
~*~*~*~*~*~*~
Wali Allah ~ Jauhari jua yg Mengenal Manikam
Mengenal Para2 Wali Allah اَللّٰه Contributed by wwunan on Thursday, July 30 @ 00:00:00 MYT |
Salah satu Hadis Qudsi berbunyi: "Wali²Ku berada di bawah kubah². Tidak ada yg mengetahuinya selain Aku". PENGERTIAN WALI Dari Segi Bahasa Wali dari segi bahasa bererti :- 1 Dekat. Jk SseOrg sentiasa mendekatkan dirinya kpd Allah, dgn mprbykkn kebajikan, keikhlasan dan ibadah, dan Allah menjadi dekat kpd-nya dgn limphan rahmat dan pemberianNya, maka di saat itu orang itu menjadi wali. 2 Org yg senantiasa dipelihara dan dijauhkan اللهُ dari perbuatan maksiat dan ia hanya diberi kesempatan utk taat sahaja. Adapun asal perkataan wali diambil drpd perkataan al wala’ yang bererti : hampir dan juga bantuan. Mk yg dikatakan wali Allah itu Org yg menghampirkan dirinya kpd اَللّٰه dgn melaksanakan apa yg diwajibkan keatasnya, sedangkan hatinya pula sentiasa sibuk kpd Allah dan asyik utk mengenal kebesaran Allah. Kalaulah dia melihat, dilihatnya dalil² kekuasaan اَللّٰهُ . Kalaulah dia mendengar, didengarnya ayat² atau tanda² Allah. Kalaulah dia bercakap, maka dia akan memanjatkan puji² kpd Allah Kalaulah dia bergerak maka pergerakannya utk mentaati اَللّٰهُ. Dan kalau dia berijtihad, ijtihadnya pada perkara yg menghampirkan kpd Allah. Seterusnya dia tidak jemu mgingat Allah, dan tidak melihat menerusi mata hatinya selain kpd اللهُ. Maka inilah sifat wali² Allah. Kalau seOrg hamba demikian keadaannya, nescaya Allah menjadi pemeliharanya serta menjadi penolong dan pembantunya. Siapakah yg digelar wali? 1. Ibnu Abas sprti yg tercatit dlm tafsir Al Khazin menyatakan "Wali² اللهُ itu adalah Org yg mengingat اَللّٰهُ dlm melihat". 2. Al Imam Tabari meriyawatkan drpd Saeed bin Zubair berkata bhwa Rasulullah ﷺ telah ditanya Org ttg Wali² Allah. Baginda mengatakan "Mereka itu adalah Org yg apabila melihat, mereka melihat اللهُ ". 3. Abu Bakar Al Asam mengatakan "Wali² اللهُ itu adalah Org yg diberi hidayat oleh Allah dan mereka pula menjalankan kewajiban penghambaan terhdp اللهُ serta menjalankan dakwah menyeru manusia kpd اللهُ ". Penggunaan Istilah Wali Dalam Al-Quran "Allah adalah wali bagi Org² yg beriman".1 "Dia menjadi wali bagi Org² Solih".2 "Engkau adalah wali kami, maka kurniakanlah kami kemenangan atas Org² kafir".3 "Yg demikian itu adalah krna Allah itu adalah wali bagi Org² yg beriman, Sdgkan Org² kafir tidak ada wali bagi mereka".4 "Sesungguhnya Wali kamu adalah Allah dan RasulNya".5 1 Surah Al-Baqarah: 257 2 Surah Al-‘Araf: 196 3 Surah Al-Baqarah: 286 4 Surah Muhammad: 11 5 Surah Al-Maidah: 55 Dari semua ayat itu dapat kita lihat bhwa Allah disebut wali, Org Mukmin disebut wali, seOrg yg dewasa yg diberi tugas melindungi dan memelihara anak kecil juga disebut wali. Demikian juga Org yg lemah yg tidak dapat mengurus harta-bendanya sendiri, lalu dipelihara oleh keluarga yg lain, maka keluarga tersebut itu juga dipanggil wali. Penguasa pemerintah yg diberi tggungjwb pemerintahan disebut wali. Ayah atau mahram yg berkuasa yg menikahkan anak perempuannya juga disebut wali. Lantaran itu dapatlah kita mengambail kesimpulan makna yg luas sekali dari kalimat wali ini. Terutama sekali ertinya ialah hubungan yg amat dekat(karib), baik krna pertalian darah keturunan, atau krna persamaan pendirian, atau krna kedudukan, atau krna kekuasaan atau krna persahabatan yg karib. Allah adalah wali dari seluruh hambaNya dan makhlukNya, krna Dia berkuasa lagi Maha Tinggi. Dan kuasaNya itu adalah langsung. Si makhluk tadi pun wajib berusaha agar dia pun menjadi wali pula dari Allah. Kalau Allah sudah nyata tegas dekat atau karib kpd-Nya diapun hendaklah bertaqarrub, ertinya mendekatkan pula dirinya kpda Allah. Maka timbullah hubungan perwalian yg timbal balik. Segala usaha memperkuatkan iman, memperteguhkan takwa, menegakkan ibadah kpda Allah menurut garis² yg ditentukan oleh Allah dan RasulNya, semuanya itu adalah usaha dan ikhtiar mgangkat diri menjadi wali Allah. Segala amal salih, sebagai kesan dari iman yg mantap, adalah rangka usaha mengangkat diri menjadi wali. Dari Segi Penggunaan Wali pada mafhumnya bererti :- 1 SeOrg yg senantiasa taat kpd Allah tanpa menodainya dgn perbuatan dosa sedikitpun. 2 SeOrg yg sentiasa mndpt perlindungan dan penjagaan, shgga ia senantiasa taat kepada Allah tanpa melakukan dosa sedikitpun, meskipun ia dapat melakukannya. DALIL² WUJUDNYA WALI ALLAH DARI AL-QURAN DAN AS-SUNNAH DARI AL-QURAN Pertama "Ingatlah, Ssgguhnya wali² Allah itu, tidak ada kekhuwatiran terhdp mereka dan tidak pula mereka bersedih hati. Mereka itu ialah Org² yg beriman dan mereka selalu bertaqwa. Dan bagi mereka diberi berita gembira di dlm kehidupan dunia dan akhirat"6 Dlm ayat ini اَللّٰهُ SWT menyatakan bhwa para wali² Allah itu mendapat berita gembira, baik di dunia mahupun di akhirat. Apakah yg dimaksudkan dgn berita gembira (Busyra) itu? Surah Yunus: 62- 64 Pengertian Al-Busyra (Berita Gembira) Yg dimaksudkan dgn berita gembira di kehidupan dunia adalah : 1 Mimpi yg baik sprti yg tersebut di dlm hadis : "Al busyraa adalah mimpi yg baik yg dilihat oleh seOrg Mukmin atau yg diperlihatkan baginya, 7" "Mimpi yg baik adalah seperempat puluh enam[46] bhgian dari kenabiaan." 2 Ada yg mgatakn bhwa yg dimaksud dgn berita yg gembira di dunia ialah turunnya malaikat utk mnyampaikn berita gembira kpd seOrg Mukmin yg sedang sakaraul maut. 3 Ada pula yg mgatakan bhwa yg dimaksud dgn berita yg gembira di dunia ialah turunnya malaikat kpd seOrg Mukmin yg sedang sakaratul maut yg memperlihatkan tmpt yg akan disediakan baginya di dlm Syurga, sprti yg disebutkan dlm firman Allah swt.: "Para malaikat turun kpd mereka sambil mgatakan: "Janganlah kamu takut dan janganlah kamu susah dan bergembira kamu dgn Syurga yg pernah dijanjikan kpda kamu"8 4 Ada yg mgatakn bhwa yg dimaksudkan dgn berita yg gembira di dunia ialah pujian dan kecintaan dari Org byk kpd seOrg yg suka beramal saleh, sprti yg disebutkan dlm hadits berikut: Hadis riwayat Tirmidzi, Ibnu Majah dan Al Hakim, menurut Al Hakim hadis ini sahih 5 Ada yg mgatakn bhwa yg dimaksudkan dgn berita yg gembira di dunia ialah karamah dan dikabulkannya segala permintaan seOrg mukmin ketika ia masih di dunia, shgga segala keperluannya dipenuhi oleh اَللّٰهُ dgn segera. seOrg ulama berkata: "Jk seOrg mukmin rajin beribadah, maka hatinya bercahaya, dan pancaran cahayanya melimpah ke wajahnya, shgga terlihat pada wajahnya tanda khusyu’ dan tunduk kpd Allah, shgga ia dicintai dan dipuji oleh byk Org, itulah tanda kecintaan اَللّٰهُ kpda-nya, dan itulah berita gembira yg didahulukan baginya ketika ia di dunia." 6 Surah Fushshilat: 62 "Abu Dzar menuturkan bahawa ada seOrg yg bertanya kpd Rasulullah: "Apakah pandanganmu jika ada SseOrg yg suka beramal saleh, shgga ia dipuji oleh Org ramai?" Sabda beliau: "Itu adalah berita gembira yg cepat kpd seOrg Mukmin." Semua keterangan di atas adalah benar. Sedangkan berita gembira yg sebenarnya adalah kesempatan yg diberikan oleh Allah kpd seOrg Mukmin utk rajin beribadah dan keasyikannya utk beramal saleh. Manakala, yg dimaksudkan dgn berita gembira di akhirat ialah : 1 Syurga beserta segala macam kesenangannya yg bersifat abadi, sprti yg disebutkan dlm firman اَللّٰهُ yg artinya: "Iaitu pd hari ketika kamu melihat Org Mukmin lelaki dan perempuan, sedangkan cahaya mereka bersinar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, (dikatakan kpd mereka): "Pada hari ini ada berita gembira utk-mu, iaitu syurga yg mengalir di bawahnya sungai², yg kamu kekal di dlm-nya. Itulah kejayaan yg besar." 2 Ada yg mgatakn bhwa yg dimaksudkan dgn berita gembira di akhirat ialah sambutan baik dari para malaikat kpd kaum Muslimin di akhirat, iaitu ketika mereka diberi berita gembira dgn keberhasilan, diputihkannya wajah² mereka dan diberikannya buku catatan amal² mereka dari sebelah kanan dan disampaikannya salam dari اَللّٰهُ kpd mereka dan bbrpa berita gembira yg lain. Surah Al Hadiid: 12 TANDA² WALI ALLAH 1. Jika melihat mereka, akan mengingatkan kita kpd اَللهُ SWT. Dari Amru Ibnul Jammuh, katanya: "Ia pernah mndgr Rasulullah ﷺ bersabda: "Allah berfirman: "Ssgguhnya hamba², wali²Ku adalah Org² yg Aku sayangi. Mereka selalu mengingatiKu dan Akupun mengingai mereka." Dari Said ra, ia berkata: "Ketika Rasulullah ﷺ ditanya: "Siapa wali² Allah?" Maka beliau bersabda: "Wali² Allah adalah Org² yg jika dilihat dpt mengingatkan kita kpd Allah." 2. Jika mereka tiada, tidak pernah Org mencarinya. Dari Abdullah Ibnu Umar Ibnu Khattab, katanya: 10 Hadis riwayat Abu Daud dlm Sunannya dan Abu Nu’aim dlm Hilya jilid I hal. 6 Hadis riwayat Ibnu Abi Dunya di dlm kitab Auliya’ dan Abu Nu’aim di dlm Al Hilya Jilid I hal 6). "Pada suatu kali Umar mendatangi tmpt Mu’adz ibnu Jabal ra, kebetulan ia sedang menangis, maka Umar berkata: "Apa yg mybbkan engkau menangis, wahai Mu’adz?" Kata Mu’adz: "Aku pernah mndgr Rasulullah ﷺ bersabda: "Org² yg paling dicintai Allah adalah mereka yg bertaqwa yg suka menyembunyikan diri, jika mereka tidak ada, maka tidak ada yg mencarinya, dan jika mereka hadir, maka mereka tidak dikenal. Mereka adalah para imam petunjuk dan para pelita ilmu." 3. Mereka BERTAQWA kpd Allah. Allah swt berfirman: "Ingatlah, Ssgguhnya wali² Allah itu, tidak ada kekhuwatiran terhadap mereka dan tidak pula mereka bersedih hati Mereka itu adalah Org² yg beriman dan mereka selalu bertaqwa.. Dan bagi mereka diberi berita gembira di dlm kehidupan dunia dan akhirat"13 Abul Hasan As Sadzili pernah berkata: "Tanda² kewalian SseOrg adalah redha dgn Qadha, Sabar dgn cubaan, bertawakkal dan kembali kpd Allah ketika ditimpa bencana." 4. Mereka saling menyayangi dgn sesamanya. Dari Umar Ibnul Khattab RA berkata: Hadis riwayat Nasa’i, Al Bazzar dan Abu Nu’aim di dlm Al Hilyah jilid I hal. 6 Surah Yunus: 62 – 64 Hadisriwayat.Al Mafakhiril ‘Aliyah hal 104 "Rasulullah ﷺ bersabda: "Ssgguhnya sebahagian hamba Allah ada Org² yg tidak tergolong dlm golongan para nabi dan para syahid, ttpi kedua golongan ini ingin mdptkn kedudukan sprti kedudukan mereka di sisi Allah." Tanya seOrg: "Wahai Rasulullah, siapakah mereka dan apa amal² mereka?" Sabda beliau: "Mereka adalah Org² yg saling kasih Syg❤️ dgn sesamanya, meskipun tidak ada hubungan darah maupun harta di antara mereka. Demi Allah, wajah mereka memancarkan cahaya, mereka berada di atas mimbar² dari cahaya, mereka tidak akan takut dan susah." Kemudian Rasulullah ﷺ membacakan firman Allah yg artinya: "Ingatlah, Ssgguhnya Wali² Allah itu, tidak ada kekhawatiran terhdp mereka dan tidak pula mereka bersedih hati." 5. Mereka selalu Sabar, Wara’ dan berbudi pekerti yg baik. Diriwayatkan dari Ibnu Abbas RA (رضي الله عنه) bahwa Rasulullah ﷺ bersabda: Hadis riwayat Abu Nu’aim dlm kitab Al Hilya jilid I, hal 5 "Ada tiga sifat yg jika dimiliki oleh seOrg, maka ia akan menjadi wali Allah, iaitu: pandai mengendalikan perasaannya di saat Marah, Wara’ dan berbudi luhur kpd Org lain." Rasulullah ﷺ bersabda: "Wahai Abu Hurairah, berjalanlah engkau sprti segolongan Org yg tidak takut ketika manusia ketakutan di hari kiamat. Mereka tidak takut siksa api neraka ketika manusia takut. Mereka menempuh perjalanan yg berat Smpi mereka menempati tingkatan para nabi. Mereka suka berlapar, berpakaian sederhana dan haus, meskipun mereka mampu. Mereka lakukan semua itu demi utk mdptkn redha Allah. Mereka tinggalkan rezeki yg halal krna akan amanahnya. Mereka bersahabat dgn dunia hanya dgn badan mereka, ttpi mereka tidak tertipu oleh dunia. Ibadah mereka menjadikan para malaikat dan para nabi sangat kagum. Sungguh amat beruntung mereka, alangkah senangnya jika aku dapat bertemu dgn mereka." Kemudian Rasulullah ﷺ menangis krna rindu kpd mereka. Dan beliau bersabda: "Jika Allah hendak menyiksa penduduk bumi, kemudian Dia melihat mereka, maka Allah akan menjauhkan siksaNya. Wahai Abu Hurairah, hendaknya engkau menempuh jalan mereka, sebab siapapun yg menyimpang dari penjalanan mereka, maka ia akan mendapati siksa yg berat." 6. Mereka selalu terhindar ketika ada bencana. Dari Ibnu Umar ra, katanya: "Rasulullah ﷺ bersabda: "Sesungguhnya Allah mpnyai hamba² yg diberi makan dgn rahmatNya dan diberi hidup dlm afiyahNya, jika Allah mematikan mereka, maka mereka akan dimasukkan ke dlm SyurgaNya. Segala bencana yg tiba akan lenyap secepatnya di hadapan mereka, seperti lewatnya malam hari di hadapan mereka, dan mereka tidak terkena sedikitpun oleh bencana yg datang." Rujukan:- Hadis riwayat Ibnu Abi Dunya di dlm kitab Al Auliya’ Hadis riwayat Abu Hu’aim dlm kitab Al Hilya Hadis riwayat Abu Nu’aim dlm kitab Al Hilya jilid I hal 6 8. Hati mereka selalu terkait kpd Allah. Imam Ali Bin Abi Thalib berkata kpd Kumail An Nakha’i: "Bumi ini tidak akan kosong dari hamba² اَللّٰهُ yg menegakkan agama اَللّٰهُ dgn penuh keberanian dan keikhlasan, shgga Agama Allah tidak akan punah dari peredarannya. Akan ttpi, berapakah jumlah mereka dan dimanakah mereka berada? Kiranya hanya اَللّٰهُ yg mgetahui ttg mereka. Demi Allah, jumlah mereka tidak byk, ttpi nilai mereka di sisi Allah sangat mulia. Dgn mereka, Allah menjaga agamaNya dan syariatNya, Smpi dpt diterima oleh Org² sprti mereka. Mereka menyebarkan ilmu dan ruh keyakinan. Mereka tidak suka kemewahan, mereka senang dgn kesederhanaan. Meskipun tubuh mereka berada di dunia, ttpi Rohaninya membumbung ke alam malakut. Mereka adalah khalifah² Allah di muka bumi dan para da’i kpd agamaNya yg lurus. Sungguh, betapa rindunya aku kpd mereka." 9. Mereka senang bermunajat di akhir malam. Imam Ghazali menyebutkan: "Allah pernah memberi ilham kpd para siddiq: "Sesungguhnya ada hamba²Ku yg mencintaiKu dan selalu merindukan Aku dan Akupun demikian. Mereka suka mengingatiKu dan memandangKu dan Akupun demikian. Jika engkau menempuh jalan mereka, maka Aku mencintaimu. Sebaliknya, jika engkau berpaling dari jalan mereka, maka Aku murka Kpd Mu. " Tanya seOrg Siddiq: "Ya Allah, apa tanda² Mereka?" Firman اَللّٰهُ : "Di siang hari mereka selalu menaungi diri mereka, sprti seOrg Pengembala yg menaungi kambingnya dgn penuh kasih Syg❤️, mereka merindukan terbenamnya matahari, sprti burung merindukan sarangnya. Jika malam hari telah tiba tempat tidur telah diisi oleh Org² yg tidur dan setiap kekasih telah bercinta dgn kekasihnya, maka mereka berdiri tegak dlm Solatnya. Mereka merendahkan dahi² Mereka ketika bersujud, mereka bermunajat, menjerit, menangis, mengadu dan memohon Kpd Ku. Mereka berdiri, duduk, ruku’, sujud utk-Ku. Mereka rindu dgn Kasih sayangKu. Mereka Aku beri tiga kurniaan: Pertama, mereka Aku beri cahayaKu di dlm hati mereka, shgga mereka dapat menyampaikan ajaranKu kpd manusia. Kedua, andaikata langit dan bumi dan seluruh isinya ditimbang dgn mereka, maka mereka lebih unggul dari keduanya. Ketiga, Aku hadapkan wajahKu kpd mereka. Kiranya engkau akan tahu, apa yg akan Aku berikan kpd mereka?" Rujukan:- Nahjul Balaghah hal 595 dan Al Hilya jilid 1 hal. 80 Ihya’ Ulumuddin jilid IV hal 324 dan Jilid I hal 358 10. Mereka suka menangis dan mengingat Allah. ‘Iyadz ibnu Ghanam menuturkan bhwa ia pernah mendengar Rasulullah ﷺ bersabda: "Malaikat memberitahu kpd-ku: "Sebaik-baik umatku berada di tingkatan² tinggi. Mereka suka tertawa secara terang, jika mendapat nikmat dan rahmat dari Allah, tetapi mereka suka menangis secara rahsia, krna mereka takut mendapat siksa dari اَللّٰهُ. Mereka suka mengingat Tuhannya di waktu pagi dan petang di rumah² Tuhannya. Mereka suka berdoa dgn penuh harapan dan ketakutan. Mereka suka memohon dgn tangan mereka ke atas dan ke bawah. Hati mereka selalu merindukan Allah. Mereka suka memberi perhatian kpd manusia, meskipun mereka tidak dipedulikan Org. Mereka berjalan di muka bumi dgn rendah hati, tidak congkak, tidak bersikap ***** dan selalu berjalan dgn tenang. Mereka suka berpakaian sederhana. Mereka suka mengikuti nasihat dan petunjuk Al Qur’an. Mereka suka membaca Al Qur’an dan suka berkorban. Allah suka memandangi mereka dgn kasih sayangNya. Mereka suka membahagikan nikmat اَللّٰهُ kpd sesama mereka dan suka memikirkan negeri² yg lain. Jasad mereka di bumi, tapi pandangan mereka ke atas. Kaki mereka di tanah, ttpi hati mereka di langit. Jiwa mereka di bumi, tetapi hati mereka di Arsy. Roh mereka di dunia, tetapi akal mereka di akhirat. Mereka hanya memikirkan kesenangan akhirat. Dunia dinilai sbgai kubur bagi mereka. Kubur mereka di dunia, ttpi kedudukan mereka di sisi Allah sangat tinggi. Kemudian beliau menyebutkan firman Allah yg artinya: "Kedudukan yg setinggi itu adalah utk Org² yg takut kpd hadiratKu dan yg takut kpd ancamanKu." 11. Jika mereka berkeinginan, maka Allah memenuhinya. Dari Anas ibnu Malik ra berkata: "Rasul ﷺ bersabda: "Berapa banyak manusia lemah dan dekil yg selalu dihina Org, ttpi jika ia berkeinginan, maka Allah memenuhinya, dan Al Barra’ ibnu Malik, salah seOrg di antara mereka." Ketika Barra’ memerangi kaum musyrikin, para sahabat: berkata: "Wahai Barra’, sesungguhnya Rasulullah ﷺ pernah bersabda: "Andaikata Barra’ berdoa, pasti akan terkabul. Oleh krna itu, berdoalah utk kami." Maka Barra’ berdoa, shgga kami diberi kemenangan. Di medan peperangan Sus, Barra’ berdo’a: "Ya Allah, aku mohon, berilah kemenangan kaum Muslimin dan temukanlah aku dgn NabiMu." Maka kaum Muslimin diberi kemenangan dan Barra’ gugur sebagai syahid. Rujukan:- Hadis riwayat Abu Nu’aim dlm Hilya jilid I, hal 16 12. Keyakinan mereka dpt menggoncangkan gunung. Abdullah ibnu Mas’ud pernah menuturkan: "Pada suatu waktu ia pernah membaca firman Allah: "Afahasibtum annamaa khalaqnakum ‘abathan", pada telinga seOrg yg pengsan. Mk dgn izin Allah, Org itu segera sedar, shgga Rasuulllah ﷺ bertanya kpd-nya: "Apa yg engkau baca di telinga Org itu?" Kata Abdullah: "Aku tadi membaca firman Allah: "Afahasibtum annamaa khalaqnakum ‘abathan" sampai akhir surah." Maka Rasul ﷺ bersabda: "Andaikata SseOrg yakin kemujarabannya dan ia membacakannya kpd suatu gunung, pasti gunung itu akan hancur." - HR Abu Nu’aim dlm Al Hilya jilid I hal 7 --------------------- NOTA DARI ADMIN: Kami terpaksa tapis semua tulisan Arab dari artikel ini krna ia tidak dapat dipaparkan dgn betul (masalah teknikal font). Artikel yg dihantar oleh Sdra wwunan adalah panjang dan di hujungnya telah terputus (truncated). Krna itu kami pecahkan artikel ini kpd bbrpa bahagian. Harap maklum. Note: Artikel ini adalah sumbangan wwunan, seOrg Warga Megasutra. Syabas dan ribuan terima kasih kami rakamkan. |
http://www.megasutra.com/modules.php?name=News&file=article&sid=4416&mode=&order=0&thold=0
Bagaimana Seseorang Itu Menjadi Wali Allah Posted on Friday, July 31 @ 00:00:00 MYT Topic: Alam Misteri |
BAGAIMANAKAH SseOrg ITU MENJADI WALI ALLAH SsOrg itu menjadi wali dgn salah satu dari dua cara iaitu :- 1. Kerana Kurnia Allah. Adakalanya seOrg menjadi wali krna mendapat kurnia dari Allah meskipun ia tidak pernah dibimbing oleh seOrg Syeikh Mursyid. Allah berfirman: "Allah menarik kpda agama ini Org yg di kehendakiNya dan memberi petunjuk kepada agamaNya Org yg suka kembali kpda-Nya." Surah A-Syuara’ : 13 2. Kerana Usaha SseOrg Rasulullah ﷺ bersabda dlm sebuah hadits Qudsi: "Allah berfirman: "SseOrg yg memusuhi waliKu, maka Aku akan mengumumkan perang kpd-Nya. Tidak seOrg pun dari hambaKu yg mendekat dirinya kpd-Ku dgn amal² fardhu ataupun amal² sunnah sehinggai Aku menyayanginya. Maka pendengarannya, pandangannya, tangannya dan kakinya Aku beri kekuatan. Jika ia memohon sesuatu atau memohon perlindungan, maka Aku akan berkenan mengabulkan permohonannya dan melindunginya. Belum Aku merasa berat utk melaksanakan sesuatu yg Aku kehendaki seberat ketika Aku mematikan seOrg Mukmin yg takut mati, dan Aku takut mengecewakannya." ~HR Al-Bukhari APAKAH SeOrg WALI MENGETAHUI bhwa DIRINYA seOrg WALI? Ttg hal ini, para ulama mpnyai dua pendapat. Di antara mereka, ada yg berpendapat bhwa seOrg wali tidak mengetahui bahawa dirinya adalah seOrg wali. Sebab, ada kemungkinan pengetahuannya ttg dirinya dapat mghilangkan rasa takutnya kpd Allah dan ia merasa aman. Tetapi, ada pula yg berpendapat bhwa seOrg wali tahu bhwa dirinya seOrg wali. Syeikh Al Qusyairi berkata: "Menurut kami, tidak semua wali mengetahui bhwa dirinya seOrg wali. Tetapi ada pula yg mengetahui bhwa ia adalah seOrg wali. Jk seOrg wali mgetahui bahwa dirinya seOrg wali, maka pengetahuannya itu adalah sbhgian dari karamahnya yg sengaja diberikan kpd-Nya secara khusus." - Risalah Al Qusyairiyah jilid II hal 662 Artikel ini adalah sumbangan wwunan, seOrg warga Megasutra. Syabas dan ribuan terima kasih kami rakamkan. |
Tingkatan Dan Pembahagian Para Wali Allah Posted on Saturday, August 01 @ 00:00:00 MYT Topic: Alam Misteri |
TINGKATAN PARA WALI اَللّٰهُ Sprti para nabi² dan rasul² yg martabat serta kedudukan mereka tidak sama di antara satu sama lain, para Aulia juga diberi martabat berlainan. Di kalangan para Anbia dan Rasul yg jumlahnya sangat ramai itu pun (Nabi lebih 124,000 dan Rasul 315) yg wajib diketahui hanya 25 Org shj (Nabi dan Rasul) Sdgkan yg bakinya tidak wajib diketahui. Drpd 25 Org Nabi dan Rasul itu ada pula lima Org yg dikurniakan martabat tinggi, dipanggil ‘Ulul Azmi’, iaitu Muhammad ﷺ, Nuh AS, Ibrahim ASalam, Musa AS, dan Isa AS. Para Aulia juga mempunyai martabat yg berbeza². Namun tidak ada siapa yg dapat mengenal pasti siapakah di antara para Aulia itu yg tertinggi martabatnya kecuali Allah, krna fungsi atau peranan para nabi dan Rasul. Seperti dijelaskan dahulu, para nabi dan rasul yg diutus kpd manusia harus membuktikan bhwa mereka dibekalkan oleh mukjizat yg dikurniakan اَللّٰهُ kpd mereka. Ttpi para Aulia tidak wajib membuktikan diri mereka sbgai Aulia melalui karamah yg dikurniakan oleh اَللّٰهُ kpd mereka. Bahkan para Aulia dikehendaki merahsiakan kewalian mereka, apalagi martabat mereka, kecuali dlm keadaan darurat atau terdesak shj. Sbb itu para Aulia tidak dapat dikenal pasti shj yg lebih tinggi martabatnya drpd yg lain, Sdgkan bilangan mereka sangat ramai. Mungkin martabat para Aulia itu dapat dikenal hanya melalui karamah mereka, sedangkan karamah mereka pun tidak wajib ditontonkan kpd Org ramai, kecuali jika terdesak. Tingkatan para wali dapat dibahagikan kpd bbrpa tingkatan sesuai dgn kedudukan mereka masing² di sisi Allah swt. Di antara mereka ada yg terbatas jumlahnya di setiap masanya, ttpi ada pula yg tidak terbatas jumlahnya Sehubungan dgn hal ini, Syeikh Muhyiddin Ibnul Arabi memberikan penjelasan tentang tingkatan dan pembahagian para wali sprti yg diterangkan dlm kitabnya FUTUHATUL MAKKIYAT pada bab ke tujuh puluh tiga yg diringkas oleh Syeikh Al Manawi dlm mukaddimah Thabaqat Sughrahnya sebagai berikut: PEMBAHAGIAN WALI² ALLAH 1. Al Aqtab berasal dari kata tunggal Al Qutub yg mpnyai erti *”Penghulu”*. Dari sini dapat kita simpulkan bahwa Al Aqtab adalah darjat kewalian yg tertinggi. Jumlah wali yg mpnyai darjat tersebut hanya terbatas seOrg saja utk setiap masanya. Seperti Abu Yazid Al Busthami dan Ahmad Ibnu Harun Rasyid Assity. Di antara mereka ada yg mpnyai kedudukan di bidang pemerintahan, meskipun tingkatan taqarrubnya juga mencapai darjat tinggi, seperti para Khulafa'ur Rasyidin, Al Hasan Ibnu Ali, Muawiyah Ibnu Yazid, Umar Ibnu Abdul Aziz dan Al Mutawakkil. 2. Al Aimmah berasal dari kata tunggal imam yg mempunyai erti pemimpin. Setiap masanya hanya ada dua Org saja yg dapat mencapai darjat Al Aimmah. Keistimewaannya, ada di antara mereka yg pandangannya hanya tertumpu ke alam malakut saja, ada pula yg pandangannya hanya tertumpu di alam malaikat saja. 3. Al Autad berasal dari kata tunggal Al Watad yg mempunyai erti pasak. Yg memperoleh darjat Al Autad hanya ada empat Org saja setiap masanya. Kami menjumpai seOrg di antara mereka dikota Fez di Morocco. Mereka tinggal di utara, di timur, di barat dan di selatan bumi, mereka bagaikan penjaga di setiap pelusuk bumi. Hanya dgn ilmu dpt mengenal, kalau tidak musuh yg nyata dapat menyamar. 4. Al Abdal berasal dari kata Badal yg mpnyai erti menggantikan. Yg memperoleh darjat Al Abdal itu hanya ada tujuh Org dlm setiap masanya. Setiap wali Abdal ditugaskan oleh Allah swt utk menjaga suatu wilayah di bumi ini. Dikatakan di bumi ini mpnyai tujuh daerah. Setiap daerah dijaga oleh seOrg wali Abdal. Jika wali Abdal itu meninggalkan tempatnya, maka ia akan digantikan oleh yg lain. Ada seOrg yg bernama Abdul Majid Bin Salamah pernah bertanya pd seOrg wali Abdal yg bernama Muaz Bin Asyrash, amalan apa yg dikerjakannya Smpi ia menjadi wali Abdal' Jawab Muaz Bin Asyrash: "Para wali Abdal mendapatkan darjat tsbut dgn empat kebiasaan, yaitu sering lapar [puasa], gemar beribadah di malam hari, suka diam dan mengasingkan diri". 5. An Nuqaba' berasal dari kata tunggal Naqib yg mpnyai erti ketua suatu kaum. Jumlah wali Nuqaba' dlm setiap masanya hanya ada dua belas Org. Wali Nuqaba' itu diberi karamah mengerti sedlm²nya ttg huku² syariat. Dan mereka juga diberi pengetahuan ttg rahsia yg tersembunyi di hati SseOrg. Selanjutnya mereka pun mampu utk meramal ttg watak dan nasib seOrg melalui bekas jejak kaki SseOrg yg ada di tanah. Sebenarnya hal ini tidaklah aneh. Kalau ahli jejak dari Mesir mampu mengungkap rahsia seOrg setelah melihat bekas jejaknya. Apakah Allah tidak mampu membuka rahsia SseOrg kpd seOrg WaliNya? 6. An Nujaba' berasal dari kata tunggal Najib yg mpnyai erti bangsa yg mulia. Wali Nujaba' pada umumnya selalu disukai Org. Dimana sahaja mereka mdptkn sambutan Org ramai. Kebanyakan para wali tingkatan ini tidak merasakan diri mereka adalah para wali Allah. Yg dpt mgetahui bhwa mereka adalah wali Allah hanyalah seOrg wali yg lebih tinggi darjatnya. Setiap zaman jumlah mereka hanya tidak lebih dari lapan Org. 7. Al Hawariyun berasal dari kata tunggal Hawariy yg mempunyai erti penolong. Jumlah wali Hawariy ini hanya ada satu orang sahaja di setiap zamannya. Jk seOrg wali Hawariy meninggal, maka kedudukannya akan di-ganti Org lain. Di zaman Nabi hanya sahabat Zubair Bin Awwam saja yg mendapatkan darjat wali Hawariy sprti yg dikatakan oleh sabda Nabi: "Setiap Nabi mpnyai Hawariy. Hawariyku adalah Zubair ibnul Awwam". Wpun pd waktu itu Nabi mempunyai cukup byk sahabat yg setia dan selalu berjuang di sisi beliau. Ttpi beliau saw berkata demikian, krna beliau tahu hanya Zubair shj yg meraih darjat wali Hawariy. Kelebihan seOrg wali Hawariy biasanya seOrg yg berani dan pandai berhujjah. 8. Ar Rajbiyun berasal dari kata tunggal Rajab. Wali Rajbiyun itu adanya hanya pada bulan Rajab saja. Mulai awal Rajab hingga akhir bulan mereka itu ada. Selanjutnya keadaan mereka kembali biasa seperti semula. Setiap masa, jumlah mereka hanya ada empat puluh Org shj. Para wali Rajbiyun ini berpecah di berbagai wilayah. Di antara mereka ada yg saling mengenal, tapi kebanyakannya tidak. Disebutkan bhwa ada sbhgian Org dari Wali Rajbiyun yg dpt melihat hati Org² Syiah melalui kasyaf. Ada dua Org Syiah yg mengaku sbgai Ahlu Sunnah dihadapan seOrg wali Rajbiyun. Lalu keduanya diusir, krna wali Rajbiyun itu melihat keduanya berupa dua ekor babi, sebab keduanya membenci Abu Bakar, Umar dan sahabat² lain. Ke-duanya hanya mencintai Ali dan sejumlah sahabatnya. Ketika keduanya bertanya padanya, maka si wali tersebut berkata: "Aku lihat kamu berdua berupa dua ekor babi, krna kamu menganut mazhab Syiah dan membenci para sahabat Nabi". Ketika berita itu disedari kebenarannya oleh keduanya, maka keduanya mengaku benar dan segera memohon ampun kpd Allah. Demikianlah secebis kisah kasyaf seOrg wali Rajbiyun. Pada umumnya, di bulan Rajab, sejak awal harinya, para wali Rajbiyun menderita sakit, shgga mereka tidak dpt menggerakka anggota tubuhnya. Selama bulan Rajab, mereka senantiasa mndpt berbagai pengetahuan secara kasyaf, kemudian mereka memberitahukannya kpd Org lain. Anehnya penderitaan mereka hanya berlangsung di bulan Rajab. Setelah bulan Rajab berakhir, maka kesehatan mereka kembali seperti semula. 9. Al Khatamiyun berasal dari kata Khatam yg mpnyai erti penutup atau penghabisan. Maksudnya darjat Al Khatamiyun adalah sebagai penutup para wali. Jumlah mereka hanya seOrg. Tidak ada darjat kewalian umat Muhammad yg lebih tinggi dari tingkatan ini. Jenis wali ini hanya akan ada di akhir masa, iaitu ketika Nabi Isa as.datang kembali. Di antaranya, ada para Wali yg hatinya sprti Nabi Adam as. Jumlah mereka hanya tiga ratus Org. Sabda Nabi ﷺ: "Mereka berhati sprti hati Adam as". Mereka diberi anugerah tersendiri oleh Allah swt. Syeikh Muhyidin berkata: "Jumlah wali jenis ini bukan hanya tiga ratus Org saja dikalangan umatnya, ttpi ada juga dikalangan umat² lain. Ttg keberadaan mereka hanya dapat diketahui secara kasyaf. Setiap masanya dunia tidak pernah kosong dari keberadaan mereka. Mereka mempunyai budi pekerti Ilahi, mereka amat dekat disisi Allah. Doa mereka selalu diterima oleh اَللّٰهُ. Mereka senang dgn doa: "Wahai Tuhan kami, sesungguhnya kami suka mganiaya diri kami. Jika Engkau tidak berkenan memberi ampunan dan kasih sayang kepada kami, pasti kami akan termasuk Org² yg rugi". Di antara mereka ada pula yg berhati seperti hati Nabi Nuh as. Jumlah mereka hanya empat puluh Org di setiap zamannya. Hati mereka seperti hatinya Nabi Nuh as. Beliau adalah Nabi dan Rasul pertama. Mereka suka berdoa, sprti doa Nabi Nuh as yg ertinya: "Tuhan, ampunilah aku dan kedua Org tuaku dan Ssiapa shj dari Org beriman, lelaki ataupun wanita yg masuk ke dlm rumahku dan Jgn Engkau tambahkan bagi Org² yg berbuat aniaya kecuali kebinasaan". Tingkatan wali dari jenis ini sukar diraih Org, sbb ciri khas mereka sangat keras dlm menegakkan agama, sprti sifat Nabi Nuh as. Mereka selalu memperhatikan sabda Nabi ﷺ yg ertinya: "Ssiapa yg beribadah selama empat puluh hari dgn penuh ikhlas, maka akan terpancar ilmu hakikat dari lubuk hatinya ke lidahnya". Di antaranya pula ada yg berhati sprti hati Nabi Ibrahim. Jumlah wali jenis ini hanya ada tujuh Org dlm setiap zamamnya. Rasulullah saw pernah mceritakn ttg mereka dlm salah satu sabdanya. Mereka suka dgn doa Nabi Ibrahim as yg ertinya: "Tuhanku, berikan kpd-ku kebijaksanaan, dan ikutkan aku kpd Org² salih". Mereka diberi keistimewaan yg luar biasa, hati mereka dibersihkan dari rasa ragu, rasa dengki dan rasa buruk sangka terhdp Khalik maupun makhluk, mereka terlindung dari sebarang perbuatan buruk. Syeikh Muhyiddin berkata: "Aku pernah menemui salah seOrg dari jenis wali tersebut, aku kagum dgn kemuliaan budi pekertinya, luas pengetahuannya dan kesucian hatinya, sampai aku beranggapan bhwa kesenangan Syurga telah dipercepatkan baginya". Di antaranya pula ada yg berhati sprti hati Malaikat Jibril. Jumlah wali jenis ini hanya ada lima Org shj dlm setiap zamannya. Rasulullah ﷺ pernah menyebut ttg mereka dlm salah satu sabdanya. Mereka diberi kekuatan sprti yg diberikan kpd malaikat Jibril yg amat kuat. Di hari kiamat kelak, mereka akan dikumpulkan dgn malaikat Jibril. Dan malaikat Jibril senantiasa membantu rohani mereka, shgga mereka selalu terpimpin. Diantaranya pula ada yg berhati seperti hati Malaikat Mikail as. Jumlah mereka hanya ada tiga Org shj dlm setiap masanya. Keistimewaan mereka suka berlemah-lembut terhdp semua Org, dan mereka diberi kekuatan sprti Malaikat Mikail. Di antaranya pula ada yg berhati sprti hati Malaikat Israfil. Jumlah mereka hanya ada satu Org shj dlm setiap zamannnya. Nabi saw pernah menyebut ttg mereka dlm salah satu sabdanya. Menurut pengamatan kami, Syeikh Abu Yazid Al Bustami termasuk salah seOrg dari jenis wali ini. Termasuk juga Nabi Isa as. Syeikh Al Muhyiddin berkata: "Diantara tokoh² sufi ada yg diberi hati sprti hati Nabi Isa, kedudukan mereka sangat tinggi di sisi Allah swt". Di antaranya pula ada yg diberi hati sprti hati Nabi Daud as. Jumlah mereka di setiap masanya hanya terbatas bbrpa Org saja. Mereka diberi berbagai keistimewaan, kedudukan tinggi di dunia dan ketebalan iman. 10. Di antaranya pula ada yg diberi pangkat Rijalul Ghaib atau manusia² misteri. Jumlah wali jenis ini hanya sepuluh Org di setiap masanya. Mereka Org² yg selalu khusyu', mereka tidak berbicara kecuali dgn perlahan atau berbisik, krna mereka merasa bahwa Allah swt selalu mengawasi mereka. Mereka sangat misteri, shgga keberadaan mereka tidak banyak dikenal kecuali oleh ahlinya. Mereka selalu rendah hati, malu dan mereka tidak banyak mementingkan kesenangan dunia. Boleh dikata segala tindak tanduk mereka selalu misteri. Di antaranya pula ada yg selalu menegakkan agama Allah. Jumlah mereka hanya lapan belas Org di setiap masanya. Ciri khas mereka adalah selalu menegakkan hukum² Allah. Dan mereka bersikap keras terhdp segala penyimpangan. Syeikh Abu Madyan termasuk salah seOrg di antara mereka. Beliau berkata kpd murid² : "Tampilkan kpd manusia tanda redha kamu sbgimna kamu menampilkan rasa ketidaksenangan kamu, dan perlihatkan kepada manusia segala nikmat yang diberikan Allah, baik yang zahiriyah maupun batiniyah seperti yang dianjurkan Allah dalam firmanNya berikut: "Dan terhadap nikmat Tuhanmu, maka hendaknya engkau menyebut²nya sbgai tanda bersyukur" 11. Di antaranya pula ada wali yg dikenal dengan nama Rijalul Quwwatul Ilahiyah ertinya Org² yg diberi kekuatan oleh Tuhan. Jumlah mereka hanya lapan Org shj di setiap zamannya. Wali jenis ini mpnyai keistimewaan, iaitu sangat tegas terhdp Org² kafir dan terhdp Org² yg suka memperkecilkan agama. Sedikit pun mereka tidak takut oleh kritikan Org. Di kota Fez ada seOrg yg bernama Abu Abdullah Ad Daqqaq. Beliau dikenal sbgai seOrg Wali dari jenis Rijalul Quwwatul Ilahiyah. Di antaranya pula ada jenis wali yg sifatnya keras dan tegas. Jumlah mereka hanya ada 5 Org disetiap zamannya. Meskipun watak mereka tegas, ttpi sikap mereka lemah lembut terhdp Org² yg suka berbuat kebajikan. 12. Di antaranya pula ada jenis wali yg dikenal dgn nama Rijalul Hanani Wal Athfil Illahi ertinya mereka yang diberi rasa kasih sayang Allah. Jumlah mereka hanya ada lima belas orang di setiap zamannya. Mereka selalu bersikap kasih sayang terhadap manusia baik terhadap yang kafir maupun yang mukmin. Mereka melihat manusia dengan pandangan kasih sayang, kerana hati mereka dipenuhi rasa insaniyah yang penuh rahmat. 13. Di antaranya pula ada yg termasuk dalam golongan Rijalul Haibah Wal Jalali. Jumlah mereka hanya empat Org di setiap masanya. Jenis wali tingkatan ini dikenal sbgai Org² yg hebat dan mengkagumkan, meskipun sifat mereka lemah lembut, ttpi Org² yg menemui mereka akan tunduk. Mereka tidak dikenal di bumi, tapi mereka adalah orang-orang yang dikenal di langit. Di antara mereka ada yg mempunyai hati sprti Nabi Muhammad ﷺ, ada pula yg mpnyai hati seperti Nabi Syuaib, Nabi Salleh dan Nabi Hud. Sayyid Muhyiddin berkata: "Aku pernah menemui wali golongan ini di kota Damsyik". 14. Di antaranya pula ada yg termasuk dlm golongan Rijalul Fathi. Ertinya rahsia² Allah swt selalu terbuka bagi mereka. Jumlah mereka hanya ada 24 Org di setiap masanya. Jumlah mereka sama dgn bilangan jam, yaitu 24 Org. Meskipun demikian, mereka tidak pernah berkumpul di satu tempat dalam jumlah sebanyak itu. Adanya mereka menyebabkan terbukanya pintu² pengetahuan, baik yg nyata maupun yg rahsia. 15. Di antaranya pula ada yg termasuk dlm kelompok Rijalul Ma'arij Al 'Ula. Jumlah mereka hanya tujuh Org di setiap masanya. Mereka termasuk wali² tingkatan tinggi, hampir setiap saatnya mereka naik ke alam malakut, mereka adalah Org² pilihan. 16. Di antaranya pula ada yg termasuk dlm golongan Rijalu Tahtil Asfal, iaitu mereka yg berada di alam terbawah di bumi. Jumlah mereka tidak lebih dari 21 Org di setiap masanya. Ciri khas wali ini, hati mereka selalu hadir di hadapan Allah. 17. Di antaranya pula ada yg termasuk dlm golongan Rijalul Imdadil Ilahi Wal Kauni, iaitu mereka yg selalu mendapat kurniaan Ilahi. Jumlah mereka tidak lebih dari tiga Org di setiap masanya. Mereka selalu mendapat pertolongan اَللّٰهُمَّ utk menolong manusia sesamanya. Sikap mereka dikenal lemah lembut dan berhati penyayang. Mereka senantiasa menyalurkan anugerah² Allah kpda manusia. Pokoknya, adanya mereka menunjukkan berpanjangannya kasih sayang Allah kpda makhlukNya. 18. Di antaranya pula ada yg termasuk dlm golongan Ilahiyun Rahmaniyun, iaitu manusia² yg diberi rasa kasih Syg❤️ yg luar biasa. Jumlah mereka ini hanya tiga Org di setiap masanya. Sifat mereka seperti wali-wali Abdal, meskipun mereka tidak termasuk didalamnya. Kegemaran mereka suka mengkaji firman-firman Allah. 19. Di antaranya pula ada yg termasuk dlm golongan Rijalul Istithaalah, iaitu manusia² yg selalu mndpt pertolongan Allah. Jumlah mereka hanya seorang dalam setiap masanya. Yang termasuk kelompok ini adalah Syeikh Abdul Qadir Jailani. Mereka selalu menolong manusia dan mereka sangat ditakuti. 20. Di antaranya pula ada yg termasuk dlm golongan Rijalul Ghina Billah, iaitu Org² yg tidak memerlukan kpd manusia sedikit pun. Jumlah mereka hanya dua Org di setiap masanya. Mereka selalu mendapat siraman rohani dari alam malakut, shgga kelompok ini tidak memerlukan kpd bantuan Ssiapa pun, selain bantuan Allah. 21. Di antaranya pula ada yg termasuk dlm golongan Rijalu 'Ainut Tahkim Waz Zawaid. Jumlah mereka hanya sepuluh Org di setiap zamannya. Mereka senantiasa meningkatkan keyakinannya terhdp masalah² yg ghaib. Seluruh hidup mereka terlihat aktif di semua aktivitas ibadah. 22. Di antaranya pula ada yg termasuk dlm golongan Rijalul Isytiqaq, iaitu mereka yg selalu rindu kpd Allah. Jumlah mereka hanya lima Org di setiap zamannya. Kegemaran mereka hanya mprbykkn solat di siang hari dan di malam hari. 23. Di antaranya, ada yg termasuk dlm golongan Al Mulamatiyah. Mereka tergolong dari wali darjat yg tinggi, pimpinan tertingginya adalah Nabi Muhammad ﷺ. Mereka sgt berhati² dlm melaksanakan syariat Islam. Segala sesuatu mereka tempatkan di tempatnya yg tepat. Tindak tanduk mereka selalu didasari rasa takut dan hormat kpd Allah. Sudah tentu keberadaan mereka sangat diperlukan, meskipun mereka tidak terbatas. Ada kalanya jumlah mereka meningkat, ttpi ada kalanya pula jumlah mereka berkurangan. 24. Di antaranya, ada pula yg termasuk dlm golongan Al Fuqara'. Jumlah mereka ada kalanya meningkat dan ada kalanya berkurangan. Ciri khas mereka ini selalu merendahkan diri. Mereka merasa rendah di hadapan Allah. 25. Di antaranya, ada pula yg termasuk dlm kelompok As Sufiyyah. Jumlah mereka tidak terbatas. Ada kalanya membesar dan ada kalanya pula berkurangan. Mereka dikenal sbgai Wali yg amat luhur budi pekertinya. Mereka selalu menghias diri mereka dgn kebajikan² yg sesuai dgn ketinggian budi pekerti mereka. 26. Di antaranya, ada pula yg termasuk dlm golongan Al 'Ibaad. Mereka dikenali sbgai Org² yg suka beribadah. Pokoknya, ibadah merupakan kegiatan mereka sehari², mereka suka mengasingkan diri di gunung², di lembah² dan di pantai² . Di antara mereka ada yg mahu bekerja, ttpi kebanyakan dari mereka meninggalkan semua kegiatan duniawi. Puasa sepanjang masa dan beribadah di malam hari merupakan syiar mereka. Sbb, menurut mereka dunia ini adalah tmpt utk menyuburkan amal² di akhirat. Abu Muslim Al Khaulani adalah di antara wali tingkatan ini. Biasanya jika ia merasa letih ketika beribadah di malam hari, maka ia memukul kedua kakinya seraya berkata: "Kamu berdua lebih pantas dipukul dari binatang ternakanku". 27. Di antaranya, ada pula yg termasuk dlm golongan Az Zuhaad. Mereka termasuk Org² yg suka meninggalkan kesenangan duniawi. Mereka mpnyai harta, ttpi mereka tidak pernah menikmatinya sedikitpun, sebab, seluruh hartanya mereka nafkahkan pada jalan Allah. Sayyid Muhyiddin berkata: "Di antara bapa saudaraku ada yg tergolong dari wali tingkatan ini". Disebutkan bhwa Syeikh Abdullah At Tunisi, seOrg ahli ibadah di masanya, ia dikenal sbgai salah seOrg wali Az Zuhad. Pada suatu hari, penguasa kota Tilmasan menghampiri tempat Syeikh Abdullah seraya berkata kpd nya: "Wahai Syeikh Abdullah, apakah aku boleh solat dgn pakaian kebesaranku ini?" Mendengar pertanyaan itu, Syeikh Abdullah tertawa. Tanya si penguasa: "Mengapa engkau tertawa, wahai Syeikh? Jawab Syeikh Abdullah: "Aku tertawa krna lucunya pertanyaanmu tadi, sebab meng-apa engkau bertanya kepadaku seperti itu, padahal pakaianmu dan makananmu dari harta yg haram?" Mendengar jawaban Syeikh Abdullah seperti itu, maka si penguasa menangis dan menyatakan taubatnya kpd Syeikh, selanjutnya ia meninggalkan kekuasaannya demi utk mengabdikan diri bsama² Syeikh Abdullah, shgga beliau berkata: "Mintalah doa kpd Yahya Bin Yafan, sesungguhnya ia adalah seOrg penguasa dan seOrg ahli zuhud, andaikata aku diuji sepertinya, mungkin aku tidak dapat melaksanakannya". 28. Di antaranya, ada pula yg termasuk dlm golongan Rijalul Maa'i. Mereka adalah para wali yg senantiasa beribadah di pinggir² laut dan sungai. Mereka tidak banyak dikenal, kerana mereka suka mengasingkan diri. Disebutkan, bhwa Syeikh Abu Saud Asy Syibli pernah berada di pinggir sungai Dajlah di Baghdad. Ketika hatinya bergerak: "Apakah ada di antara hamba² Allah yg beribadah di dalam air?" Tiba² ada seOrg yg muncul dari dlm air seraya berkata: "Ada, wahai Abu Saud. Di antara hamba² Allah ada juga yg beribadah di dlm air dan aku termasuk di antara mereka. Aku berasal dari negeri Takrit, aku sengaja keluar, krna bbrpa hari mendatang akan terjadi musibah di negeri Baghdad". Kemudian ia menghilang ke dlm air. Kata Abu Saud: "Ternyata tidak lebih dari lima belas hari musibah memang terjadi." 29. Di antaranya, ada pula yg termasuk dlm golongan Al Afrad. Mereka termasuk wali² berkedudukan tinggi. Di antara mereka adalah Syeikh Muhammad Al 'Awani, sahabat karib Syeikh Abdul Qodir Al Jailani. Mereka ini jarang dikenal manusia awam, krna kedudukan mereka terlalu tinggi. Jumlah mereka tidak terbatas. Ada kalanya jumlah mereka meningkat dan ada kalanya pula berkurangan. 30. Di antaranya, ada pula yg termasuk dlm golongan Al Umana' artinya orang-orang yang dapat diberikan kepercayaan. Di antara mereka adalah Abu Ubaidah Ibnul Jarrah, sepertimana yang disebutkan oleh Nabi saw: "Abu Ubaidah adalah orang yang paling dapat diberi kepercayaan di antara umat ini". Jumlah mereka tidak terbatas. Mereka jarang dikenal manusia, kerana mereka tidak pernah menonjol ditengah masyarakatnya. 31. Di antaranya, ada pula yg termasuk dlm golongan Al Qurra'. Mereka ahli membaca Al Quran. Menurut sebuah hadis, wali² ini termasuk Org² yg dekat dgn Allah, krna mereka ahli Al Quran. Dan mereka harus dimuliakan. Syeikh Sahal Bin Abdullah At Tusturi termasuk diantara mereka. 32. Di antaranya, ada pula yg termasuk dlm golongan Al Ahbab, iaitu Org² yg dikasihi. Jumlah mereka tidak terbatas, adakalanya meningkat, adakalanya pula berkurangan. Mereka mencapai tingkatan ini d sbb kan mereka melaksanakan segala ibadah dan takarrub krna cinta kpd Allah. Ibadah yang didasari cinta, lebih baik dari ibadah yang berharap pahala dan syurga. Maka sebagai imbalan baik bagi mereka, mereka mendapat kasih sayang Allah yg luar biasa. 33. Di antaranya, ada pula yg termasuk dlm golongan Al Muhaddathun, iaitu Org² yg selalu diberi ilham oleh Allah. Menurut hadits Nabi, ada sbhgian dari umatku yg diberi ilham dari Allah. Maka Umar Bin Al Khattab termasuk salah satu dari mereka. Sayyid Muhyiddin Ibnu Arabi ra berkata: "Dizaman kami ada pula wali² Al Muhaddathun, di antaranya adalah Abul Abbas Al Khasyab dan Abu Zakariya Al Baha-i". Para wali yg tergolong dlm golongan ini senantiasa mndpt bisikan² rohani dari penduduk alam malakut, misalnya dari Jibril, Mikail, Israfil dan Izrail, sbb rohani mereka sudah dapat menembus alam arwah atau alam malakut. 34. Di antaranya, ada pula yg termasuk dlm golongan Al Akhilla'. Mereka adalah Org² yg dicintai Allah, sbb segala ibadah yg mereka lakukan selalu didasari cinta kpd Allah. Jumlah mereka tidak terbatas, adakalanya meningkat dan adakalanya berkurangan. 35. Di antaranya, ada pula yg termasuk dlm golongan As Samra'. Erti kata As Samra' adalah berkulit hitam manis. Jumlah mereka tidak terbatas. Mereka termasuk Org² yg senantiasa berdialog dgn Allah, sebab hati mereka selalu dipenuhi rasa ketuhanan yg tiada taranya. 36. Di antaranya, ada pula yg termasuk dlm golongan Al Wirathah, iaitu mereka yg mendapat warisan dari Allah. Mereka adalah para ulama, pewaris para Nabi. Kelompok ini termasuk Org² yg gemar beribadah Smpi melebihi dari batas kemampuannya. Mereka suka mengasingkan diri di tmpt² terpencil demi utk memenuhi kecintaannya kpd Allah. Artikel ini adalah sumbangan wwunan, seOrg Warga Megasutra. Syabas dan ribuan terima kasih kami rakamkan. |
Cerita Tentang Wali-Wali Allah Posted on Sunday, August 02 @ 00:00:00 MYT Topic: Alam Misteri |
CERITA TENTANG WALI-WALI ALLAH 1 Kisah Wali Allah yang Solat Di Atas Air Sebuah kapal yang sarat dengan muatan dan bersama 200 orang temasuk ahli perniagaan berlepas dari sebuah pelabuhan di Mesir. Apabila kapal itu berada di tengah lautan maka datanglah ribut petir dengan ombak yang kuat membuat kapal itu terumbang-ambing dan hampir tenggelam. Berbagai usaha dibuat untuk mengelakkan kapal itu dipukul ombak ribut, namun semua usaha mereka sia-sia sahaja. Kesemua orang yang berada di atas kapal itu sangat cemas dan menunggu apa yang akan terjadi pada kapal dan diri mereka. Ketika semua orang berada dalam keadaan cemas, terdapat seorang lelaki yang sedikitpun tidak merasa cemas. Dia kelihatan tenang sambil berzikir kepada Allah S.W.T. Kemudian lelaki itu turun dari kapal yang sedang terumbang-ambing dan berjalanlah dia di atas air dan mengerjakan solat di atas air. Beberapa orang peniaga yang bersama-sama dia dalam kapal itu melihat lelaki yang berjalan di atas air dan dia berkata, "Wahai wali Allah, tolonglah kami. Janganlah tinggalkan kami!" Lelaki itu tidak memandang ke arah orang yang memanggilnya. Para peniaga itu memanggil lagi, "Wahai wali Allah, tolonglah kami. Jangan tinggalkan kami!" Kemudian lelaki itu menoleh ke arah orang yang memanggilnya dengan berkata, "Apa hal?" Seolah-olah lelaki itu tidak mengetahui apa-apa. Peniaga itu berkata, "Wahai wali Allah, tidakkah kamu hendak mengambil berat tentang kapal yang hampir tenggelam ini? "Wali itu berkata, "Dekatkan dirimu kepada Allah." Para penumpang itu berkata, "Apa yang mesti kami buat?" Wali Allah itu berkata, "Tinggalkan semua hartamu, jiwamu akan selamat." Kesemua mereka sanggup meninggalkan harta mereka. Asalkan jiwa mereka selamat. Kemudian mereka berkata, "Wahai wali Allah, kami akan membuang semua harta kami asalkan jiwa kami semua selamat." Wali Allah itu berkata lagi, "Turunlah kamu semua ke atas air dengan membaca Bismillah." Dengan membaca Bismillah, maka turunlah seorang demi seorang ke atas air dan berjalan menghampiri wali Allah yang sedang duduk di atas air sambil berzikir. Tidak berapa lama kemudian, kapal yang mengandungi muatan beratus ribu ringgit itu pun tenggelam ke dasar laut. Habislah kesemua barang-barang perniagaan yang mahal-mahal terbenam ke laut. Para penumpang tidak tahu apa yang hendak dibuat, mereka berdiri di atas air sambil melihat kapal yang tenggelam itu. Salah seorang daripada peniaga itu berkata lagi, "Siapakah kamu wahai wali Allah?" Wali Allah itu berkata, "Saya ialah Awais Al-Qarni." Peniaga itu berkata lagi, "Wahai wali Allah, sesungguhnya di dalam kapal yang tenggelam itu terdapat harta fakir-miskin Madinah yang dihantar oleh seorang jutawan Mesir." WaliAllah berkata, "Sekiranya Allah kembalikan semua harta kamu, adakah kamu betul-betul akan membahagikannya kepada orang-orang miskin di Madinah?" Peniaga itu berkata, "Betul, saya tidak akan menipu, ya wali Allah." Setelah wali itu mendengar pengakuan dari peniaga itu, maka dia pun mengerjakan solat dua rakaat di atas air, kemudian dia memohon kepada Allah swt agar kapal itu ditimbulkan semula bersama-sama hartanya. Tidak berapa lama kemudian, kapal itu timbul sedikit demi sedikit sehingga terapung di atas air. Kesemua barang perniagaan dan lain-lain tetap seperti asal. Tiada yang kurang. Setelah itu dinaikkan kesemua penumpang ke atas kapal itu dan meneruskan pelayaran ke tempat yang dituju. Apabila sampai di Madinah, peniaga yang berjanji dengan wali Allah itu terus menunaikan janjinya dengan membahagi-bahagikan harta kepada semua fakir miskin di Madinah sehingga tiada seorang pun yang tertinggal KARAMAH Karamah merupakan perkara luar biasa yang berlaku ke atas ulama atau wali Allah. Mereka adalah golongan insan yang beriman dan beramal soleh, ikhlas dalam perkataan, perbuatan serta menjadikan seluruh kehidupan mereka hanya untuk beribadah kepada Allah SWT. Para kekasih Allah sangat menumpukan seluruh perhatiannya kepada Allah dan Allah pun senantiasa memperhatikannya bahkan menjadikan insan soleh tersebut lebih dekat kepadaNya. Karamah berlaku sepanjang zaman sejak dahulu hingga ke hari ini. Begitu halnya dari kalangan para sahabat, ramai memiliki karamah atau kelebihan yang luar biasa. Mereka beriman dengan kejernihan kalbu, kecintaan terhadap Allah dan RasulNya melebihi segala-galanya bahkan kasih sayang mereka terhadap orang mukmin sangat mendalam, sehingga akhirnya mereka memperoleh darjat yang tinggi. PENGERTIAN KARAMAH Karamah berasal dari kata Ikraam yang mempunyai erti penghargaan dan pemberian. Allah mengurniakan wali-waliNya berbagai kejadian luar biasa atau yang biasa disebut karamah. Hal itu diberikan kepada mereka sebagai rahmat dari Allah dan bukan kerana hak mereka. Karamah biasa disebut sebagai kejadian yang luar biasa yang diberikan Allah kepada hamba-hambaNya yang selalu meningkatkan taraf ibadahnya dan ketaatannya. Karamah itu diberikan sebagai suatu pembekalan ilmu atau sebagai ujian bagi seorang wali. Dan karamah boleh terjadi tanpa sebab dan tanpa adanya tentangan dari orang lain. Artikel ini adalah sumbangan wwunan, seorang warga Megasutra. Syabas dan ribuan terima kasih kami rakamkan. |
SJ031: Ada orang yang mendakwa dirinya sebagai Wali Allah, bolehkah kita mempercayainya?
Soalan
Ada orang yang saya kenali dia, mendakwa dia adalah wali Allah, mengajar ilmu-ilmu agama dengan menggunakan taraf dirinya sebagai wali Allah. Bolehkah dipercayai bahawa dianya adalah wali Allah?
Jawapan
Memang mudah untuk lidah menuturkan perkataan 'saya adalah waliullah', hakikatnnya Allah SWT sahaja yang mengetahui. Waliullah adalah orang-orang yang paling patuh dan taat kepada Allah, antara sifat-sifat asasi kepatuhan kepada Allah ialah mereka yang bersifat amat tawaaduk, iaitu merendah diri dalam semua keadaan, tidak riak (tidak menunjuk-nunjukkan amal), jauh sekali mendabik dada dengan pelbagai dakwaan kelebihan yang ada pada dirinya.
Para wali amat menjauhi sifat takbur atau sifat meninggi diri. Ianya merupakan sifat yang tercela yang sememangnya tidak patut ada pada orang biasa, apatah lagi kepada orang yang berpengetahuan agama atau mereka yang hampir dengan Allah SWT.
Sifat takabur, besar diri atau pun mendabik dada, adalah sifat iblis laknatullah. Dengan takaburnya iblis kerana enggan tunduk kepada Adam a.s atas alasan Adam dijadikan daripada tanah dan iblis dijadikan daripada api.
Kononnya api lebih mulia daripada tanah, bagaimana mungkin yang mulia tunduk kepada yang hina. Iblis enggan patuh kepada Adam sehingga menentang arahan Allah sehingga iblis dikutuk dan akan dihumban ke dalam api neraka pada Hari Kiamat nanti.
Firman Allah (mafhumnya);
"Keluarlah engkau dari syurga ini, kerana tidak patut kamu berlaku sombong di dalamnya (terhadap Adam), oleh sebab itu keluarlah engkau, sesungguhnya engkau termasuk dari golongan yang hina."
(Surah al-A'raf, ayat 13)
(Surah al-A'raf, ayat 13)
Kerana takburlah maka iblis dihumban daripada dalam syurga dan dilaknati Allah hingga ke Hari Kiamat.
Dalam sebuah hadis Rasullah s.a.w bersabda (mafhumnya);
"Tidak masuk syurga orang yang ada di dalam hatinya sebesar zarrah dari takbur."
Dalam hadis Qudsi, Allah berfirman (mafhumnya);
"Takbur itu pakaian Aku (ia layak bagi Aku), maka sesiapa dari makhluk-Ku yang memakai pakaian ini (takbur), maka akan Ku humban dia dalam neraka-Ku."
Tidak pernah saya berjumpa sebarang sejarah Islam seorang wali Allah yang sebenar mendabik dada atau mengaku dia adalah wali Allah.
Dalam banyak-banyak wali Allah, mereka menyisih diri daripada masyarakat kerana mereka takut dikenali sebagai wali, mereka tawaduk sepanjang waktu, tidak bercakap banyak, lebih-lebih lagi yang tidak perlu kerana takut tersalah.
Sifat mereka yang zuhud dalam semua hal, jauh sekali bermewah-mewah, tidak meminta dari makhluk dan jauh sekali dari mengenakan bayaran pada insan yang menggunakan khidmat mereka. Kalau pun berlaku yang sedemikian, tidak mereka ambil apa yang diberikan kepada mereka melainkan untuk keperluan yang amat sungguh.
Apabila berlaku dalam masyarakat kita orang yang mengaku dirinya menjadi wali, akan timbul persoalan tidakkah itu melambangkan suatu istilah mengagungkan diri atau menamakan diri sendiri yang belum diuji atau tidak diketahui hakikatnya yang sebenar.
Lebih-lebih lagi ada sesetengah pihak mengaitkan dengan bayaran sebagai khidmat ilmu kewaliannya. Mungkin ada permasalahan yang timbul daripada pengakuan yang sebegini.
Jika betul dia wali Allah yang sebenar, maka biarlah Allah SWT sahaja yang menentukan dianya wali atau pun tidak.
Mengenai pengakuannya sebagai wali, maka lihatlah dulu amalan-amalan zahiriahnya, kalau ada perkara yang berlawanan dengan syarak atau hukum-hukum yang sedia diketahui umum bercanggah dengan kehendak Allah SWT, maka ertinya dia bukannya mudah hendak digelar sebagai wali.
Mengisytiharkan diri sebagai wali, maka sebenarnya dia ingin menunjukkan dan dikenali manusia sebagai wali. Kalau ini berlaku ia adalah riak. Riak bukan sifat wali. Wallaha'lam.
Wallahu a’lam bissawab.
Org yg membaca doa ini 4 kali berturut² akan di tulis sebagai Wali Qutub ~ Guru Sekumpul
Kisah Wali Qutub Allah, Mencabut Karomah Muridnya Yg Bisa Terbang Di Angkasa
Syeikh Muhamad Bahauddin Syah Naqsyabandi, pemimpin/ pengasas Tariqah Naqsyabandiah dan seOrg tokoh Tasawuf terkenal,dilahirkan pada tahun 717 H di sebuah desa, bernama Qashrul ‘Arifan (Istana Org Arifin) kurang lebih 4 km dari Bukhara, Soviet(Rusia) Skrg ini Uzbekistan.
Bukhara adalah tempat kelahiran Imam Bukhari.
Kisah Islami yg menggetarkan jiwa. Mengkaji tentang Islam, Iman, Tauhid, Makrifat. Ttg karamah² para Auliaullah/ Waliyullah. Kisah ajaib pengamal tarekat. Kisah ttg sahabat nabi, para sufi, ulama ulama besar. Syariat, Thariqat, Hakikat. Makrifat.
17 KISAH KAROMAH LUAR BIASA SYEKH KHOLIL BANGKALAN [MEMBELAH DIRI MENJADI DUA] [Madura]
13 KAROMAH LUAR BIASA SYEKH KHOLIL BANGKALAN, PASUKAN LEBAH [Madura]
KISAH WALI ALLAH ~ IBRAHIM BIN ADHAM
Kisah Waliyullah Yg Tersembunyi (Mastur)~ Kakek Tukang Sapu Pasar [seOrg WALI]
Comments»
Bacalah Dengan Hati Yg Bersih (kisah Perbezaan pdapat Ulama Syariat dan Ulama Hakikat)
~ KISAH WALI PAIDI
Ceramah Abah Guru Sekumpul Tentang Diri Sebenarnya Diri
👉~https://makrifattokkenali.wordpress.com/2013/07/25/belajar-makrifat-itu-bukan-bertujaun-untuk-jadi-allah/
👉~ Kenali SIFAT Robb Mu 👉~ https://lading-emas.blogspot.com/2010/04/sifat-20-tuhan.html
👉Kenali Robb Mu 👉~ https://lading-emas.blogspot.com/2016/10/ilmu-hakikat-dan-makrifat-ariff-billah
👉https://makrifattokkenali.wordpress.com/2013/07/25/belajar-makrifat-itu-bukan-bertujaun-untuk-jadi-allah/